Penghianatan Cinta

Dulu kamu sendiri yang datang di hatiku meminta cinta aku dengan mengemis, tapi setelah kamu dapatkan apa yang kamu mau, kamu pergi seenaknya membawa tubuh kehebatan kamu dengan tertawa di atas dukaku, begitu parah kamu timpakan luka dihatiku dan terasa tidak akan pernah ada kata maaf yang bisa keluar dari mulutku karena kekecewaanku.

Jangan pernah kamu salahkan aku bila pintu maaf untukmu tidak pernah ada di hatiku, aku pasti dapat memberikan maaf untukmu tapi bila kamu sudah tidak bernyawa lagi, jangan pernah kamu bertanya kenapa aku membenci dan sulit untuk memberikan maaf kepada kamu karena semua jawaban berada pada dirimu sendiri.

Benarkah kamu masih ada kata cinta kepadaku dan keberadaan cintamu dapat sempurna walau melalui via internet, entah semua bisa bilang cinta tapi tiada yang dapat memahami arti kata cinta yang telah diucapkan dari bibir, mungkin semua bisa mengartikan cinta tapi dengan imbalan, cobalah seandainya kamu dapat merenungi kata cinta yang sudah keluar dari bibir kamu sendiri serta kamu dapat mengerti makna dari ucapanmu, pasti tidak ada orang yang tersakiti, jangan pernah kamu berjanji dengan kata-kata manis di bibirmu hanya untuk mencari kebahagiaan di duniamu dengan atas nama cinta.